Informasi terbaru seputar tips ibu hamil

5 Cara Menambah Berat Badan Janin dalam Kandungan

5 Cara menambah berat badan janin dalam kandungan - Bagi ibu hamil tentunya akan khawatir ketika mengetahui bahwa berat badan janin yang di kandungnya memiliki berat badan yang kurang dari ideal.  Berat badan yang kurang pada janin memang memerlukan perhatian khusus terutama terhadap asupan gizi dari sang Ibu. Ibu yang sedang hamil baiknya mengkonsumsi makanan dan minuman yang memenuhi kebutuhan nutrisi bagi ibu sendiri dan janinnya.
Cara menambah berat badan janin dalam kandungan
Cara menambah berat badan janin dalam kandungan
Kebanyakan orang berpikiran bahwa jika ibu makan banyak, makan janinnnya juga mendapat banyak makanan, hal ini bisa saja keliru, karena belum tentu makanan yang masuk ke ibu mengandung nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk perkembangannya. Bila ibu masih mempunyai waktu untuk menambah berat badan janin sebelum tiba waktu kelahiran yaitu saat memasuki kehamilan usia 7 bulan, 8 bulan, 9 bulan, bahkan saat usia memasuki usia 5 bulan, maka cobalah beberapa jenis tips berikut ini untuk menambah pengalaman anda sebagai ibu hamil:


#Penuhi asupan gizi
Ini hal penting yang perlu diperhatikan dalam masa kehamilan ibu. Bagi ibu yang sedang mengandung, pastikan gizi yang masuk dalam tubuh anda mencukupi untuk kebutuhan ibu dan janin. Makanan berupa karbohidrat seperti nasi dan roti, protein seperti daging dan telur rebus, dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi ibu. Dan pastikan juga ibu hamil mengkonsumsi sayur dan buah untuk kebutuhan vitamin yang dibutuhkan dalam perkembangan buah hati. Dan sebagai pendamping pemenuh asupan gizi ibu hamil, minumlah susu yang diperuntukkan bagi ibu hamil, 2 gelas sehari pagi dan sore, atau malam menjelang anda tidur. Makanan penambah berat badan janin yang bersifat manis juga dapat membantu menambah berat badan bayi anda, misalnya seperti es krim, es sirup (yang anda buat sendiri ya bu esnya, biar kebersihannya terjamin), cokelat dan juga buah kurma atau sari kurma serta madu.

#Perbanyak minum dan berolahraga
Minuman yang dimaksud disini bukan segala jenis minuman ya bu, hindari minuman yang mengandung alkohol dan minuman bersoda karena dapat membahayakan kondisi janin dalam kandungan. Perbanyaklah minum air putih untuk memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh ibu agar tidak terjadi dehidrasi, dapat juga susu UHT full cream untuk menambah berat badan janin. Jangan lupa lakukan olahraga tetapi yang ringan saja misalnya seperti jalan santai pada pagi hari atau yoga. Olahraga berat sebaiknya anda hindari dahulu selama masa kehamilan untuk menghindari hal yang berbahaya pada janin.

#Perbaiki pola dan gaya hidup
Selain pemenuhan asupan gizi, hal ini juga penting karena sangat  berpengaruh pada kondisi ibu hamil dan janinnya. Terapkan gaya hidup yang sehat dengan menjauhi stres dan tekanan pada ibu hamil. Kondisi stres pada ibu hamil tidak baik bagi perkembangan dan pertumbuhan janin dalam kandungan, karena hal ini dapat memicu bayi tidak perkembang sesuai dengan usia kandungan dan juga setelah lahir bayi akan mengalami gejala alergi dan memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah. Stres secara tidak langsung berpengaruh pada berat badan janin karena pada sebagian ibu hamil yang mengalami stres menyebabkan selera makan akan menurun, dan ini akan berpengaruh pada asupan makanan yang diterima oleh janin menjadi berkurang.

#Lakukan istirahat yang cukup
Mungkin bagi sebagian ibu ada yang mengira sudah melakukan istirahat yang cukup selama masa kehamilan. Tapi tahukah ibu, bahwa kondisi tubuh yang terlalu lelah dan capek dapat membuat berat badan janin anda kurang ideal? Bila ibu hamil mengalami capek dan lelah setelah melakukan aktivitas dan kegiatan yang cukup menguras energi, tubuh ibu secara tidak langsung juga akan memerlukan banyak energi dan kalori, sehingga bisa saja asupan gizi dan nutrisi yang seharusnya untuk janin anda, justru dibongkar untuk memenuhi energi ibu dan tidak sampai ke janin ibu. Jadi selama hamil, usahakan untuk tidak melakukan kegiatan yang terlalu melelahkan ya bu, dan istirahatlah yang cukup agar asupan nutrisi dan gizi yang ibu konsumsi dapat disampaikan ke janin ibu. Lakukan tidur siang minimal 2 jam setiap hari untuk mengembalikan energi ibu serta makan dan minum yang bergizi.

#Konsultasikan dengan Dokter Kandungan
Tentunya ibu yang positif hamil dari awal sudah dalam pengawasan Dokter kandungan, hal ini untuk memantau dan memastikan perkembangan dan pertumbuhan janin dalam kandungan sesuai dengan usia kandungan. Jika anda merasa khawatir tentang kondisi janin dalam perut anda, misal seperti berat badannya atau panjangnya, bisa juga perkembangan organ-organ tubuh calon bayi, anda sebaiknya konsultasikan dengan Dokter kandungan untuk mendapatkan saran dan juga penanganan. Biasanya oleh Dokter akan diberikan obat berupa suplemen makanan bagi ibu hamil dan vitamin bagi janin dalam kandungan.
Baca juga : "Makanan yang Disarankan saat Memasuki Trimester Pertama"

Ibu hamil jangan terlalu risau jika janin anda memiliki berat kurang dari ideal, selama anda masih dalam pengawasan Dokter kandungan anda, anda dapat konsultasikan dan mintalah saran untuk hal apa saja yang bisa anda lakukan agar dapat menambah berat badan janin anda dengan cepat. Jangan terlalu stres dan ketakutan karena hal ini dapat memperburuk keadaan anda dan janin anda. Semoga anda yang sedang dalam masa kehamilan, diberikan kelancaran hingga proses melahirkan.